Saturday, 20 November 2010

Lelah

Aku lelah dengan jalan ini. Bagai kotak yang berharap berubah menjadi segitiga. Kehidupan yang tak tersampai.
Jalan pengecut dengan belajar menerima tanpa berusaha mengejar. Keinginan yang tak terizinkan akal sehat otak ini. Hanya berpasrah pada dentingan detik yang berputar.

Menungggu serta berharap. Doa yang terpanjat tanpa mengejar. Otak ini terus melarang dengan akal sehat. Yang semakin menyiksa hati ini. Perasaan yang terus berkorban. Entah sampai dimana. Entah sampai kapan.

Hanya otak ini yang mengambil keputusan. Hingga hati ini mencoba mngerti keadaan. Keadaan yang tak tersampai. Keadaan yang memaksa. Hanya memori yang teringat.

Masa lalu tetap masa lalu. Aku hidup dimasa sekarang dan lebih mengedepankan masa depan.
Lalu bagaimana untuk menikmati saat ini? Entahlah. Keegoisan demi masa depan. Yang tak tau kapan itu masa depan.

Blog Archive